Manfaat dari tanaman jambu biji untuk kesehatan dan Kecantikan

BAB I

PENDAHULUAN

A.  LATAR BELAKANG

WHO mengatakan Kesehatan adalah sumber daya untuk hidup,maka kesehatan adalah kebutuhan mutlak manusia dalam menjalankan kehidupan keseharian. Dalam usaha mempertahankan kesehatan tubuh,manusia  dapat memanfaatkan tumbuhan-tumbuhan dilingkungan sekitarnya.Salah satu tumbuhan yang terkenal dan kaya manfaat dalam bidang kesehatan adalah jambu biji.

Jambu bji sering disebut dengan nama jambu klutuk, tanaman jambu klutuk ini adalah tanaman tropis yang berasal dari Brazil dan disebarkan di Indonesia melalui Thailand.

Di Indonesia biasanya tanaman ini terdapat di ladang rumah-rumah warga,di pedesaan maupun di perkotaan kita dapat menjumpai tanaman ini.

Dengan keberadaan tanaman ini yang mudah di jumpai, maka banyak masyarakat Indonesia yang memanfaatkannya. Namun, pemanfaatannya masih baru hanya sebatas keperluan, tetapi pemanfaatan daunnya hanya sebagian kecil saja yaitu sebagai obat diare,disentri,radang usus dan gangguan pencernaan karena mempunyai kandungan zat tanin sebagai  astringent dan anti mikroba.

Daun jambu biji diduga memiliki zat aktif golongan steroid yang mempunyai daya spermicide.Bahan kimia yang terkandung dalam daun jambu biji diantara adalah Beta-sitosterol ,Alkaloid,Flavonoid,Tanin,Eugenol,Minyak Atsiri dan berbagai senyawa lainnya (Albana dkk, 1999).

Hal inilah yang melatar belakangi penulis untuk membuat karya tulis tentang “Manfaat Daun Jambu Biji Bagi Kesehatan Tubuh Manusia”.Sebab banyaknya tanaman jambu bji di  Indonesia namun ternyata manfaat daunnya kurang mendapat perhatian dari masyarakat Indonesia.

B. Rumusan Masalah

1.Apa saja manfaat dari tanaman jambu biji untuk kesehatan dan Kecantikan?

2.Bagaimana pengolahan daun jambu biji sebagai pengobatan?

C. Tujuan

1. Untuk manfaat dari tanaman jambu biji untuk kesehatan dan Kecantikan

2. Bagaimana pengolahan daun jambu biji sebagai pengobatan

BAB II

LANDASAN TEORI

A.  Daun Jambu Biji (Psedium guajava L.)

Daun jambu biji berbau aromatik dan rasanya sepat. Daunnya merupakan daun tunggal yang berwarna hijau keabuan,helai-helai daun berbentuk jorong sampai bulat memanjang, ujung daun meruncing sedangkan pangkal daunnya juga meruncing tetapi ada juga pula yang membulat, daun berukuran panjang antara 6 cm sampai 15 cm dan lebar 3 cm sampi 7,5 cm sedangkan tangkainya kurang lebih 1 cm. Daun berambut penutup pendek, tampak berbintik-bintik yang sesungguhnya merupakan rongga-rongga lisigen, warnanya gelap namun bila dalam keadaan terendam air menjadi tembus cahaya (Karta Sapoerta, 1992).

                 Menurut pendapat Ris Mundar (1989) daun,kulit batang, akar dan buah muda pada daun jambu biji mengandung zat psedi tanin sedangkan khusus daun jambu biji mengandung minyak atsiri, eugenol dan damnar di samping zat-zat mineral lain yang banyak terdapat didalam buah.

                 Daun jambu biji mempunyai zat aktif diantaranya adalah minyak atsiri,alkoloid,flavonoid,tnin, dan pektin.Selain itu tanin juga dapat menyerap racun dan menggumpalkan protein.Dalam penelitian terhadap daun kering jambu biji di giling halus diketahui kandungan taninnya sampai 17,4%. Makin tinggi kandungan taninnya, senywa itu bekerja sebagai astringent yaitu melapisi mukusa usus , khususnya usus besar (Winarno 1997).

Bagian daun (folium) mempunyai sifat khas manis, kelat dan menetralkan juga mempunyai kandungan zat kimia zat samak, minyak atsiri, tri terpenoid,leuko sianidin,kuersetin, asam arjunolat resin, dan minyak lemak (Anonymous, 2000).Sedangkan menurut (Duke,2004) tanaman jambu biji khususnya bagian daun mengandung berbagai zat aktif diantaranya adalah amritoside, aromadendren, avicularin, EO, beta-sitosterol, calcium-oxalat dan lain-lain.

Daun jambu biji mengandung berbagai senyawa kimia aktif diantaranya saponin, flavonoid, tri terpenoid, minyak atsiri (Menurut Ma’at dan Albana), tanin, beta sitosterol dan senyawa-senyawa lainnya (Duke, 2004)

B. Definisi Kesehatan

WHO mengatakan Kesehatan adalah sumber daya untuk hidup,maka kesehatan adalah kebutuhan mutlak manusia dalam menjalankan kehidupan keseharian. Dalam usaha mempertahankan kesehatan tubuh,manusia  dapat memanfaatkan tumbuhan-tumbuhan dilingkungan sekitarnya

C. Pengertian Jambu Biji

Jambu biji adalah tanaman tropis yang berasal dari Brazil yang disebarkan ke Indoneia melalui Thailand. Jambu biji memiliki buah yang berwarna hijau dengan daging buah yang berwarna putih merah dan berasa asam manis. Buah jambu biji di kenal banyak mengandung vitamin C.

Jambu biji mengandung berbagai zat gizi yang dapat digunakan sebagai obat penyakit dalam setiap 100 gram jambu biji yang masih segar terdapat 0,9 gram protein. 0,3 gram lemak 12,2 gram karbohidrat, 14 mg kalsium, 28 mg fosfor, 1,1 gram zat besi 25 vitamin A, 0,02 vitamin B1, 87 mg vitamin C, 86 gram air, dengan total kalori Kandungan vitamin C buah jambu biji sekitar 87 mg, dua kali lipat dari jeruk manis (49 mg/100 g), lima kali lipat dari orange, serta delapan kali lipat dari lemon (10,5 mg/100 g). Dibandingkan jambu air dan jambu bol, kadar vitamin C pada jambu biji jauh lebih besar.

D. KANDUNGAN DAN MANFAAT BUAH JAMBU BIJI

Kandungan vitamin C pada jambu biji sanggup memenuhi kebutuhan harian anak berusia 13-20 tahun yang mencapai 80-100 mg per hari, atau kebutuhan vitamin C harian orang dewasa yang mencapai 70-75 mg per hari. Dengan demikian, sebutir jambu biji dengan berat 275 per buah dapat mencukupi kebutuhan harian akan vitamin C pada tiga orang dewasa atau anak-anak (Yuan, 2008).

Mengkonsumsi jambu biji dapat meningkatkan kesehatan jantung. Jambu biji sangat kaya akan serat yang bekerja untuk mengontrol tekanan darah dan kadar kolesterol dalam darah. Disamping manfaat jambu biji untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah serta mencegah munculnya kanker, memperkuat daya tahan tubuh terhadap serangan penyakit, meningkatkan kesehatan gusi, gigi dan pembuluh kapiler serta membantu penyerapan zat besi dan penyembuhan luka.

                   

BAB III

PEMBAHASAN

A. Manfaat Daun Jambu Biji Untuk Pengobatan dan Kecantikan

Daun jambu biji ternyata memiliki khasiat tersendiri bagi tubuh kita , baik untuk kesehatan ataupun untuk obat penyakit tertentu. Dalam penelitian yang telah dilakukan ternyata daun jambu biji memiliki kandungan yang banyak bermanfaat bagi tubuh kita. Diantaranya,anti inflamasi, anti mutagenic, anti microba, dan analgesic. Beberapa senyawa kimia yang terkandung dalam daun jambu biji seperti polifenol, karoten, flavonoid, dan tanin. Dengan begitu banyaknya kandunga yang terdapat dalam daun jambu biji tersebut diperkirakan memiliki anti oksidan yang erat khasiatnya dalam mengobati berbagai penyakit.

Daun jambu biji itu dapat bermanfaat (berkhasiat) antara lain untuk pengobatan diare, sariawan, kencing manis, ambeien, kembung pada anak dan banyak khasiatnya. Sangat dianjurkan bagi kita untuk menggunakan pengobatan hrbal itu tidak beresiko tinggi bagi kesehatan manusia karena tidak mengandung unsur-unsur kimia. Selain untuk Kesehatan daun jambu biji memiliki manfaat sebagai Kecantikan yaitu :

a. Mengobati Jerawat

Kandungan minyak astiri pada daun jambu biji berfungsi sebagai anti bakterial. Sehingga sangat ampuh untuk mengempeskan jerawat, mengurangi bengkak dan ruam merah jerawat dan membersihkan bakteripenyebab jerawat. Caranya sangat mudah, siapkan beberapa pucuk daun jambu biji (daun jambu biji yang masih muda) lalu tumbuk hingga halus. Oleskan diarea wajah yang berjerawat, diamkan selama 15-20 menit. Lalu cuci wajah dengan air bersih.

b. Membersihkan Komedo

Daun jambu biji juga menjadi bahan alami yang ampuh mengangkat komedo membandel dan kotoran yang menumpuk di pori-pori kulit. Caranya dengan membuat scrub daun jambu biji. Siapkan beberapa helai pucuk daun jambu biji kemudian tumbuk kasar seperti scrub. Gosokan dengan lembut scrub daun jambu biji ke wajah anda. Beri pijatan halus lalu bersihkan wajah dengan air bersih.

c. Menghaluskan dan Mencerahkan kulit

Selain untuk menghilangkan komedo dan jerawat, daun jambu biji juga dapat menghaluskan dan mencerahkan kulit. Caranya sama yaitu dengan scrub daun jambu biji untuk menghilangkan komedo. Selain itu anda juga bisa membuat toner daun jambu biji untuk mencerahkan kulit wajah, caranya blender daun pucuk daun jambu biji dan beri sedikit air mawar, saring dan oleskan air sari daun jambu biji ke wajah anda dengan bantuan kapas. Niscaya kotoran di kulit wajah terangkat sempurna dan wajah menjadi halus cerah alami.

B.Cara Memanfaatkan Daun Jambu Biji untuk Pengobatan

Daun jambu biji dapat dimanfaatkan untuk pengobatan dengan cara sebagai berikut ini:

a. Diare

Daun jambu biji segar seberat 30g ditambah tepung beras dan air 1-2 gelas direbus, minimal 2 kali sehari. Cara lainnya kunyah 3 lembar daun jambu biji muda yang segar dengan sedikit garam, lakukan 2 kali sehari.

b. Sariawan

Rebus 1 genggam daun jambu biji segar ditambah 1 jari kulit batangnya dengan 1 liter air, saring dan minum air rebusan tersebut 2 kali sehari.

c.  Kencing Manis

Ambil 1 buah jambu biji yang masih mengkal dan dipotong-potong, kemudian rebus dengan 3 gelas himgga tersisa 1 gelas, saring terlebih dahulu sebelum diminum. Minum rebusan ini 2 kali sehari.

d. Abeien

Ambil beberapa lembar daun jambu muda atau pucuknya ditambah sebuah pisang batu, cuci bersih kedua bahan tersebut, pisang batu tak perlu dikupas dn tumbuk keduanya, air perasannya ditampung lalu diminum. Lakukan setiap hari secara teratur, walaupun rasa sakit sudah hilang tetap minum ramuan tersebut supaya benar-benar sembuh.

e. Kembung Pada Anak-anak

Petik 3 lembar daun jambu biji yang masih muda dan segar, rebus sdengan 2 cangkir air bersama 1/2 jari kulit batang pulo sari dan 5 butir adas, rebus hingga air tersisa  1 cangkir, saring air sebelum diminum. Anak 3 tahun dapat diberi cairan ini selama 3 kali, sebanyak 2 sendok makan, anak yang lebih tua diberi sehari 1 cangkir.

f. Luka Berdarah dan Borok disekitar Tulang

Lumatkan daun jambu biji segar, tempelkan lumatan daun ini ditempat yang terluka,lakukan beberapa kali sehari

C.  Efek dari Daun Jambu Biji

Jika terlalu banyak atau berlebihan mengkonsumsi ekstrak atau daun jambu biji akan menyebabkan bebelan (Menggumpalnya kontoran atau sisa metabolisme) sehingga sulit buang air besar. Maka dari itu kita mengkonsumsi jangan terlalu berlebihan.

BAB IV

PENUTUP 

A.  Kesimpulan

1.    Daun jambu biji itu dapat bermanfaat (berkhasiat) antara lain untuk pengobatan diare, sariawan, kencing manis, ambeien, kembung pada anak dan banyak khasiatnya. Sangat dianjurkan bagi kita untuk menggunakan pengobatan hrbal itu tidak beresiko tinggi bagi kesehatan manusia karena tidak mengandung unsur-unsur kimia.

2.    Daun jambu biji memiliki Kandungan yang banyak bermanfaat bagi tubuh kita. Diantaranya,anti inflamasi, anti mutagenic, anti microba, dan analgesic. Beberapa senyawa kimia yang terkandung dalam daun jambu biji seperti polifenol, karoten, flavonoid, dan tanin. Dengan begitu banyaknya kandunga yang terdapat dalam daun jambu biji tersebut diperkirakan memiliki anti oksidan yang erat khasiatnya dalam mengobati berbagai penyakit.

B. Saran

Kita dapat memanfaatkan tumbuhan-tumbuhan dilingkungan sekitar kita.Salah satu tumbuhan daun jambu biji. Tanaman daun jambu biji dapat dimanfaatkan sebagai pengobatan  untuk kesehatan tubuh kita.

DAFTAR PUSTAKA

http://www.uruqulnadhif.com/2008/06/kti-kadar-vitamin-c-pada-jambu-biji.html

http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/instrumen_analisis/iodimetri/definisi-iodimetri/

Addinfikry,2010,Karya Ilmiah Remaja,http://addinfikry.blogspot.com/2010/05/karya-ilmiah-remaja-sman-1-kota-bima.html

Anonim,2013,Khasiat Daun Jambu Biji,http://marvelherbal.blogspot.com/2013/05/khasiat-daun-jambu-biji.html

Anonim,2011,Penjelasan Tentang Daun,http://kir-31.blogspot.com/2011/02/penjelasan-tentang-daun-bentuk-daun.html