PERBAIKAN
KOPLING SUPRA X 125
3.2.1 Job Sheet
Alat:
-
Obeng ketok
-
Kunci shock 12mm
-
Tang
-
Palu / martil
-
Obeng plus (+)
-
Obeng min (-)
-
Kunci L 12mm
-
Kunci T 8mm
-
Kunci shock 19mm
Kunci shock set obeng (-) Obeng (+) Kunci T
Obeng Ketok Palu Kunci L Tang
3.2.2 Menganalisis Komponen
Fungsi untuk memutuskan
dan menghubungkan putaran kruk as dengan as kopling. Kopling ada dua macam,
yaitu kopling basah dan kopling kering. Pada
jenis motor bebek Honda system kopling dibagi dalam dua bagian utama yaitu
kopling manual dan tromol kopling. Berikut ini adalah bagian bagian komponen
kopling Honda Supra X 125.
a.
Bagian Koling
manual
1.
Pegas Kopling (per)
2.
Plat Penekan
3.
Plat Kopling
4.
Plat gesek
5.
Dudukan plat
gesek
6.
Batang pembebas
7.
Dudukan plat kopling
8.
Roda gigi
tingkat
9.
9. baut pegas
|
3.2.3 Sebab
– Sebab Selip Kopling
-
Kampas kopling sudah
tipis.
-
Pegas dreg kopling sudah
lemas.
-
Baut stel jari penekan
kopling sangat keras.
-
Terbalik ketika
memasang kampas kopling.
-
Tromol kopling
aus
-
Backing plate
aus
3.2.4 Sebab – Sebab Kopling
Kurang Prei
-
Stel jari penekan
kopling tidak sama.
-
Baut stel jari penekan
kopling sangat kendor.
-
Stel gas sangat besar
(klep gas terlalu membuka).
-
Stel pedal kopling
sangat rendah.
-
Kampas kopling terlalu
tebal.
Fungsi rumah kopling
adalah untuk proses kerja pada pack kopling. Fungsi per adalah untuk menekan
satelit kopling pada waktu pack kopling bekerja agar tidak terlepas. Fungsi
stut kopling adalah untuk mendorong satelit kopling.
Cara
kerja kopling otomatis adalah :
a. Tidak
banyak menimbulkan kegugusan sehingga kopling itu tahan lama.
b. Ketika
kendaraan mulai berjalan, bergerak secara teratur dan berangsur – angsur,
sehingga kendaraan berjalan dengan tidak menggayap.
c. Keadaan
kopling carda, alat deffrensial tidak lekas menjadi gugus, bila dibandingkan
dengan kendaraan yang menggunakan pesawat kopling plat.
d. Pemeliharaan
tidaklah sukar atau sulit.
3.2.5 Macam-macam Gangguan dan Kerusakan Pada Kopling
a. Selip Kopling
Penyebab
gangguan:
1
Gerak bebas padat
kopling terlampau kecil atau sama sekali tidak ada (pada umumnya kedaraan biasa
mempuyai gerak bebas diantara 2 – 3 cm, atau untuk kendaraan buatan Amerika F”=
25,4mm, dan ada kalanya juga sampai 4cm).
Penanganan:
Sedikit renggangkan stelan pegas kopling.
2
Bagian – bagian yang
berputar seperti tuas – tuas dan as 2 dari keadaanya kering (tidak pernah
mendapatkan pelumas).
Penanganannya:
beri pelumas sesuai kebutuhan mesin agar mesin mendapatkan pelumasan yang rata.
3
Tekanan pegas kopling
perdreg kopling lemah ataupun tekanan pegas-
pegas tidak rata.
Penangananya:
ganti dengan pegas yang baru
4
Jari penekan kurang
distel (tidak teratur berhadapan dengan druk lager ataupun jari – jari
penekanan bengkok).
Penangananya:
jika jari penekan bengkok lakukan penggantian jika kurang stel lakukan
penyetelan ulang sesuai standar.
5. Kanfas habis
Penanganan
: lakukan penggantian kanvas
b.
Kopling
Kurang Prei
Penyebab
gangguan:
1
Stel jari penekan
kopling tidak sama.
Penanganan
: stel ulang jari penekan sesuai standar.
2
Baut stel jari penekan
kopling sangat kendor.
Penangananya:
kencangkan sesuai standar
3
Kampas kopling terlalu
tebal.
Penangananya:
ganti kampas kopling baru yang original
3.2.6 Cara Pelepasan
a. pertama
mengetap oli dengan menggunakan kunci shock 17.
b. Pelepasan
selang kopling menggunakan tang.
c. Pelepasan
engkol dengan kunci L12mm.
d. Pelepasa
tutup kompoli dengan kunci obeng ketok.
e. Pelepasan
seling pumpa dengan tang.
f. Pelepasan
bak mesin samping menggunakan obeng ketok P3.
g. Melepas
stut kopling.
h. Melepas
baut setelan kopling dengan kunci T8.
i.
Melepas pak kopling
dengan kunci shock 19.
j.
Melepas baut per
kopling.
3.3.7 Pembersihan
Pembersihan pada
perangkat kopling dengan cara menggunakan bensin dan kuas lalu disemprot dengan
kompressor agar kotoran di perangkat kopling hilang.
3.2. 8 Pemasangan
a. Pertama
harus memasang rumah pak kopling dengan kunci shock 19.
b. Terus
pak kopling yang pertama pak, besi dan lain – lain.
c. Memasang
stut kopling.
d. Memasang
satelit kopling dengan kunci T8mm.
e. Kemudian
pasang bak samping dengan kunci dan obeng ketok P3.
f. Menutup
baut oli dengan kunci shock 17.
3.3 Hasil yang dicapai
Setelah mendapat
perbaikan dan telah dilakukan pemasangan dengan benar semestinya hasil yang
didapat dari perbaikan kopling pada motor adalah sebagai berikut:
a.
Akselerasi cepat
b.
Penekanan tuas
pindah gigi ringan
c.
Setakan saat
masuk gigi halus
d.
Top speed
yang dicapai meningkat